Jumat, 17 November 2023

Apa Itu Deskripsi Teori Penelitian

Content [Show]

    Apa Itu Deskripsi Teori Penelitian video terkait

    Deskripsi teori adalah bagian dari sebuah penelitian yang berisi penjelasan tentang teori-teori yang relevan dengan topik penelitian. Teori-teori tersebut dapat berupa teori yang sudah ada atau teori yang dikembangkan oleh peneliti sendiri.

    Deskripsi teori memiliki beberapa fungsi, yaitu:

    Ada beberapa langkah yang dapat dilakukan dalam menulis deskripsi teori, yaitu:

    Deskripsi teori sangat penting dalam sebuah penelitian. Deskripsi teori yang baik dapat membantu peneliti untuk memahami fenomena yang diteliti, menjelaskan hubungan antar variabel, dan mengembangkan hipotesis penelitian.

    Deskripsi teori adalah bagian dari sebuah penelitian yang berisi penjelasan tentang teori-teori yang relevan dengan topik penelitian. Teori-teori tersebut dapat berupa teori yang sudah ada atau teori yang dikembangkan oleh peneliti sendiri.

    Deskripsi teori memiliki beberapa fungsi, yaitu:

    Fungsi utama deskripsi teori adalah untuk membantu peneliti untuk memahami fenomena yang diteliti. Teori-teori yang relevan dapat memberikan gambaran umum tentang fenomena tersebut, termasuk definisi, konsep, dan hubungan antar variabel.

    Deskripsi teori juga dapat digunakan untuk menjelaskan hubungan antar variabel yang diteliti. Teori-teori yang relevan dapat menunjukkan bagaimana variabel-variabel tersebut saling mempengaruhi.

    Hipotesis penelitian adalah jawaban sementara terhadap pertanyaan penelitian. Deskripsi teori dapat digunakan untuk mengembangkan hipotesis penelitian dengan cara menunjukkan hubungan antar variabel yang diteliti.

    Ada beberapa langkah yang dapat dilakukan dalam menulis deskripsi teori, yaitu:

    Langkah pertama dalam menulis deskripsi teori adalah menentukan variabel yang akan diteliti. Variabel adalah objek atau konsep yang akan dipelajari dalam penelitian.

    Setelah menentukan variabel yang akan diteliti, langkah selanjutnya adalah mencari sumber teori yang relevan. Sumber teori dapat berupa buku, jurnal, artikel, atau situs web.

    Setelah menemukan sumber teori yang relevan, langkah selanjutnya adalah membaca dan memahami teori tersebut. Penting untuk memahami teori secara mendalam agar dapat menjelaskan fenomena yang diteliti dengan baik.

    Langkah terakhir adalah menyusun deskripsi teori secara sistematis. Deskripsi teori harus disusun dengan jelas dan runtut agar mudah dipahami oleh pembaca.

    Deskripsi teori sangat penting dalam sebuah penelitian. Deskripsi teori yang baik dapat membantu peneliti untuk memahami fenomena yang diteliti, menjelaskan hubungan antar variabel, dan mengembangkan hipotesis penelitian.

    Berikut adalah contoh deskripsi teori dalam sebuah penelitian tentang pengaruh motivasi belajar terhadap hasil belajar siswa:

    Motivasi belajar adalah dorongan yang menggerakkan seseorang untuk belajar. Motivasi belajar dapat berasal dari dalam diri (motivasi intrinsik) atau dari luar diri (motivasi ekstrinsik).

    Hasil belajar adalah perubahan yang terjadi pada diri siswa setelah mengikuti pembelajaran. Hasil belajar dapat diukur dengan tes, tugas, atau portofolio.

    Motivasi belajar memiliki hubungan yang positif dengan hasil belajar. Siswa yang memiliki motivasi belajar yang tinggi cenderung memiliki hasil belajar yang lebih baik.

    Deskripsi teori adalah bagian penting dari sebuah penelitian. Deskripsi teori yang baik dapat membantu peneliti untuk memahami fenomena yang diteliti, menjelaskan hubungan antar variabel, dan mengembangkan hipotesis penelitian.

    Baca Juga


    EmoticonEmoticon